Wednesday, August 12, 2015

Desain Mebel Gaya Klasik

| No comment
Sejarah keberadaan mebel-mebel klasik diawali dari bangsa Eropa. Dari bukti sejarah (artefak) yang ditemukan bahwa mebel telah dijadikan alat untuk menampilkan kekuasaan dan kemewahan bagi penguasa pada zaman tersebut. Sehingga ada kecenderungan bahwa mebel klasik mencerminkan sebagai penguasa atau kalangan bangsawan.

Desain Mebel Gaya Klasik
Perkembangan desain mebel klasik Eropa diawali dari gaya Gothik dan terus berkembang. Penyebarannyapun sudah merambah sampai dengan Asia dan Amerika. Di Indonesia, masuknya mebel ini bersamaan dengan penjajahan Indonesia oleh bangsa Eropa. Sampai sekarang, desain mebel klasik Eropa masih diproduksi di Jepara. Mebel buatan Jepara memiliki karakteristik yang sama dengan mebel klasik Eropa, seperti Chippendale, Queen Anne, Sheraton dll.

Desain Mebel Gaya Klasik
Chippendale

Desain Mebel Gaya Klasik
Queen Anne

Desain Mebel Gaya Klasik
Sheraton

Karakter desain mebel gaya klasik :

  1. Desain dikerjakan oleh seniman
  2. Mayoritas penuh dengan hiasan (ornament)
  3. Produk dikerjakan oleh tukang kayu
  4. Bersifat kerajinan tangan dan dibuat secara manual
  5. Desain dibuat berdasarkan selera raja atau bangsawan.
  6. Desain dibuat untuk memperoleh kebanggaan, kemewahan, atau gengsi sosial
  7. Produk tidak dibuat secara masal
  8. Desain cenderung ekslusif
  9. Konsep desain cenderung emosional, spiritual, magis
  10. Gagasan hanya berdasarkan pengalaman dilingkungannya
Tags : ,

No comments:

Post a Comment